Adsense

Rabu, 01 November 2017

Potensi Fintech Untuk Pertumbuhan Sektor Keuangan Islam

Munculnya teknologi keuangan (financial technology atau fintech) mendapat perhatian baru-baru ini. Menurut Technavio, sebuah perusahaan riset dan konsultasi teknologi, pasar software perbankan syariah global diperkirakan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (compound annual growth rate / CAGR) mendekati 13% pada tahun 2017-2021. Pasar tersebut juga diproyeksikan mencapai $ 685,48 juta pada tahun 2021. Amrita Choudhury, seorang analis utama di Technavio, mengatakan bahwa salah satu alasan utama pertumbuhan pasar software perbankan Islam global adalah meningkatnya penerapan teknologi maju dan meningkatnya penerimaan masyarakat terhadap konsep perbankan syariah. Technavio menyoroti tiga market drivers yang berkontribusi terhadap pertumbuhan pasar software perbankan syariah global, yaitu penerbitan smart cards oleh bank, meningkatnya penerbitan Sukuk, dan mobilitas di industri perbankan.

Volume transaksi yang terus meningkat dan kemajuan teknologi keuangan mendorong industri perbankan untuk menerapkan produk baru dalam layanan mereka, salah satunya adalah kartu pintar (smart cards) yang dapat memudahkan bank untuk melacak aktivitas nasabah. Fitur smart cards dapat membantu dalam manajemen nasabah yang lebih baik dan menawarkan program yang dapat meningkatkan kesetiaan nasabah terhadap layanan perbankan syariah.

Faktor berikutnya berkaitan dengan meningkatnya penerbitan Sukuk. Sukuk dapat dikatakan serupa dengan obligasi, tapi alih-alih memberikan kepemilikan hutang, ia memberi investor bagian atau share dari aset yang diinvestasikan. Sukuk adalah produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen Muslim karena sesuai dengan hukum Islam yang melarang adanya unsur bunga atau riba. Sampai saat ini, tingkat pertumbuhan Sukuk di pasar keuangan global adalah 10% -15%. Oleh karena itu, akan sangat membantu bagi bank syariah dan lembaga keuangan terkait untuk mengembangkan software perbankan syariah yang dapat membantu pengelolaan investasi Sukuk yang dilakukan oleh setiap nasabah secara efisien.

Penggerak lain bagi pertumbuhan pasar software perbankan syariah global adalah mobilitas di industri perbankan. Beberapa institusi keuangan sekarang mengadopsi layanan mobile dan wireless untuk membantu karyawan mereka tetap terhubung, meningkatkan layanan pelanggan, dan mengurangi biaya melalui inisiatif bring your own devices (BYOD). Pertumbuhan yang signifikan dari perangkat mobile telah mendorong institusi keuangan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan saat ini dengan mengembangkan aplikasi untuk transaksi keuangan.

Melihat laporan dari Technavio, kita dapat melihat bagaimana fintech memiliki peran penting dalam pertumbuhan sektor keuangan Islam. Dengan Bank Dunia yang memproyeksikan setiap orang dewasa memiliki rekening bank pada tahun 2020, fintech memiliki potensi untuk mendorong inklusi keuangan melalui pemenuhan kebutuhan keluarga berpenghasilan rendah dan meningkatkan taraf hidup orang-orang di negara-negara berkembang. Meningkatnya pertumbuhan fintech di pasar keuangan global mendorong sektor keuangan Islam untuk mengembangkan inovasi juga. Keuangan Islam khususnya menawarkan solusi untuk usaha kecil dan menengah, menjembatani kesenjangan antara lembaga keuangan dan mereka yang mencari pembiayaan. Penting bagi pertumbuhan ekonomi Islam, daya saing lembaga keuangan syariah akan tumbuh dengan pesat dengan bantuan sektor fintech.
Lihat selengkapnya fintech yang membantu permodalan para ukm disini  disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Tips Melakukan Packing Saat pindahan, Bisa Gunakan Jasa Pindahan Apartemen Lho!

Ruangan yang penuh terisi dengan barang-barang yang akan digunakan tentu akan memudahkan pekerjaan kedepannya. Dimana, Anda tidak perlu bepe...