Mesin Injeksi Molding Sebagai Alat Dasar Pembuat Barang Plastik Rumah Tangga

 Tahukah Anda bahwa dalam setiap perkakas rumah tangga kita selalu dihadapkan dengan bahan dasar yang tahan lama, murah, tersedia di berbagai kebutuhan dan jangkauannya luas. Salah satunya adalah alat kebutuhan rumah tangga berbahan termoplastik (ember, gayung, centong nasi, rak piring, mangkok melamin, dan sebagainya). Semua itu dibuat dari bijih plastik yang diolah menggunakan mesin injeksi molding.

Penasaran seperti apa mesin injeksi molding?

Bentuk mesin injeksi molding

Mesin injeksi molding memiliki bentuk yang sangat besar dan berpartisi setiap fungsinya, mulai dari komponen utama sebagai tempat memasukkan bijih plastik kemudian masuk ke proses pelelehan dengan campuran zat kimia lainya sehingga terbentuk bahan yang lebih berkarakter. Setelah itu, masuk lagi ke komponen pembentukan hasil plastik atau cetakan dari komputer. Misalnya, Anda mendesain sebuah pot dari bahan plastik dengan ukuran 15 cm, bentuk kotak atau oval kemudian ada ornamen bagian sampingnya.

Dengan Mesin Plastik Injeksi molding, bijih plastik akan dikeluarkan sesuai bentuk yang dibuat. Bagian tengah mesin ada sebuah alat ukur yang bertugas mengatur suhu, kecepatan kerja, seberapa banyak alat yang akan dikeluarkan. Perlu diketahui bahwa suhu maksimal untuk melelehkan bijih plastik menjadi termoplastik adalah 300 derajat Celsius, dengan demikian pembakaran yang digunakan harus pas, jika ada lebihan bisa dikondisikan agar material termoplastik tidak terbakar. Cara membuat cetakan bahan plastik menggunakan mesin injeksi molding terdiri atas 2 cara yakni mesin injeksi molding vertikal (vertical injection molding machine) dan mesin injeksi molding horisontal (horizontal injection molding machine).

Proses pengolahan bijih plastik dengan mesin injeksi molding

1. Bahan baku masuk ke dalam sebuah komponen yang disebut dengan unit injeksi dimana unit ini bekerja sebagai tempat untuk melelehkan bijih plastik yang bentuknya butiran atau serbuk. Dalam unit ini terdapat juga 3 anak unit yakni hopper, barrel dan screw.
2. Masuk ke proses kedua di bagian mold atau cetakan. Bijih plastik yang tadinya telah meleleh kemudian akan dibuat sesuai cetakannya, intinya lelehan plastik yang bentuknya seperti bubur diterapkan pada cetakan. Setelah itu, didinginkan.
3. Satu langkah lagi sebelumnya yakni bagian pencekam atau disebut dengan unit pencekam yang bertugas untuk mengikat mold atau alat cetakan bijih plastik masuk ke dalam sebuah mesin injeksi molding khususnya injeksian kemudian dikeluarkan setelah cetakan plastiknya jadi.

Aplikasi dari mesin molding https://hpj.co.id/ bisa Anda lihat dalam semua kemasan berbahan dasar termoplastik, ciri khasnya bagian bawah terdapat kode nomor 1 hingga 7 sebagai penentuan jenis plastik yang aman untuk produk makanan, minuman atau zat kimia. Kode plastik artinya bahwa setiap zat yang diletakkan hanya boleh digunakan satu kali pakai saja. Paling aman menggunakan bahan plastik dengan kode angka 5 (food grade). 

Tags: mesin injeksi molding, Aplikasi dari mesin molding, Proses pengolahan bijih plastik dengan mesin injeksi molding