Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at
mungkin sudah banyak diketahui oleh teman-teman, namun tidak ada
salahnya saya berbagi informasi tentang Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat
Jum’at yang saya dapat dari berbagai media. Kita ketahui bersama
sebagai umat Muslim bahwa setiap seminggu sekali ada hari yang paling mulia dan mempunyai keberkahan lebih dibandingkan dengan hari-hari yang
lain. Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at bagi kaum muslimin yang
mempunyai senjata paling ampuh yaitu DO’A Seperti sebuah hadist dibawah
ini tentang Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at yang artinya :
Abu Hurairah berkata Rasulullah bersabda: ” Sesungguhnya pada hari Jum’at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasululllah mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu (H. Muttafaqun Alaih)
Pada hari Jum’at perbanyaklah berdo’a
niscaya akan dikabulkan permintaan kita, tetapi ingat semua itu ada
ketentuan dan peraturan yang berlaku yang harus dipatuhi untuk
mendapatkan Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at.
Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at yang penuh berkah seperti diriwayatkan dalam sebuah Hadist yang artinya :
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasululloh shalAllohu ‘alaihi wa sallam mengatakan, yang artinya:
“Sebaik-baik hari yang terbit padanya matahari adalah hari Jum’at. Pada hari itu diciptakan Adam ‘alaihissalam, dimasukkan dan dikeluarkan dari surga pada hari itu dan kiamat akan terjadi pada hari Jum’at pula.” (HR: Muslim, Abu Dawud, Annasa’i, Tirmidzi dan dishahihkannya. Lihat Fiqhussunnah oleh Sayyid Sabiq bab Jum’ah).
Shalat Jum’at adalah kewajiban bagi kaum
laki-laki Muslim dan ancaman bagi yang meninggalkan adalah seperti
sebuah Hadist tentang Keutamaan Hari Jum’at dan Shalat Jum’at yang
artinya :
“Sungguh aku berkeinginan untuk memerintahakan seorang laki-laki shalat bersama dengan manusia kemudian aku membakar rumah-rumah mereka yang tidak melakukan shalat Jum’at.” (HR: Muslim, Ad Darimi dan Al Baihaqi).
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasululloh shalAllohu ‘alaihi wa sallam mengatakan, yang artinya:
“Sebaik-baik hari yang terbit padanya matahari adalah hari Jum’at. Pada hari itu diciptakan Adam ‘alaihissalam, dimasukkan dan dikeluarkan dari surga pada hari itu dan kiamat akan terjadi pada hari Jum’at pula.” (HR: Muslim, Abu Dawud, Annasa’i, Tirmidzi dan dishahihkannya. Lihat Fiqhussunnah oleh Sayyid Sabiq bab Jum’ah).
Adapun Keutamaan Hari Jum'at Yaitu :
Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا
“Sebaik-baik hari adalah hari Jum’at, karena pada hari itulah Adam diciptakan, pada hari itu pula dia dimasukkan ke dalam surga, dan pada hari itu pula dia dikeluarkan darinya.” (HR. Muslim no. 854)
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ فَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ وَمَنْ مَسَّ الْحَصَى فَقَدْ لَغَا
“Barangsiapa yang berwudhu lalu dia menyempurnakan wudhunya, kemudian dia mendatangi shalat jumat, lalu dia mendengarkan (khutbah) dan tidak berbicara, maka akan diampuni (dosa-dosa yang dilakukannya) antara hari itu sampai hari jumat depannya, ditambah tiga hari. Dan barangsiapa yang memegang-megang batu kerikil, maka dia telah berbuat kesia-siaan.” (HR. Muslim no. 857)
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمْعَةُ إِلَى الْجُمْعَةِ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتَنَبَ الْكَبَائِرَ
“Antara shalat lima waktu, antara shalat jumat satu ke shalat jumat berikutnya, dan antara puasa ramadhan ke puasa ramadhan berikutnya adalah penghapus untuk dosa di antara keduanya, apabila dia menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim no. 857)
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam membicarakan perihal hari jumat. Beliau bersabda:
فِيهِ سَاعَةٌ لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
“Di dalamnya ada satu waktu dimana tidaklah seorang hamba muslim mengerjakan shalat lalu dia berdoa tepat pada saat tersebut, melainkan Allah akan mengabulkan doanya tersebut.” Kemudian beliau memberi isyarat dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya saat tersebut.” (HR. Al-Bukhari no. 1415 dan Muslim no. 852)
1. Hari Terbaik
Abu
Hurairah z meriwayatkan bahwa Rasulullah y bersabada: "Hari terbaik
dimana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari itu
Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan kiamat
tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at
2. Terdapat Waktu Mustajab untuk Berdo'a.
Abu
Hurairah z berkata Rasulullah y bersabda: " Sesungguhnya pada hari
Jum'at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan
shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah
akan mengabulkannya. Rasululllah y mengisyaratkan dengan tangannya
menggambarkan sedikitnya waktu itu (H. Muttafaqun Alaih)
Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390).
Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390).
3. Sedekah pada hari itu lebih utama dibanding sedekah pada hari-hari lainnya.
Ibnu
Qayyim berkata: "Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah
pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding
bulan-bulan lainnya". Hadits dari Ka'ab z menjelaskan: "Dan sedekah pada
hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya".(Mauquf Shahih)
4. Hari tatkala Allah l menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di Surga.
Sahabat
Anas bin Malik z dalam mengomentari ayat: "Dan Kami memiliki
pertambahannya" (QS.50:35) mengatakan: "Allah menampakkan diri kepada
mereka setiap hari Jum'at".
5. Hari besar yang berulang setiap pekan.
Ibnu Abbas z berkata : Rasulullah y bersabda:
"Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu ......". (HR. Ibnu Majah)
"Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu ......". (HR. Ibnu Majah)
6. Hari dihapuskannya dosa-dosa
Salman
Al Farisi z berkata : Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada
hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan
parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi
diantara dua orang untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan
dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di
antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).
7.
Orang yang berjalan untuk shalat Jum'at akan mendapat pahala untuk tiap
langkahnya, setara dengan pahala ibadah satu tahun shalat dan puasa.
Aus
bin Aus z berkata: Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada hari
Jum'at, kemudian bersegera berangkat menuju masjid, dan menempati shaf
terdepan kemudian dia diam, maka setiap langkah yang dia ayunkan
mendapat pahala puasa dan shalat selama satu tahun, dan itu adalah hal
yang mudah bagi Allah". (HR. Ahmad dan Ashabus Sunan, dinyatakan shahih
oleh Ibnu Huzaimah).
8. Wafat pada malam hari Jum'at atau siangnya adalah tanda husnul khatimah, yaitu dibebaskan dari fitnah (azab) kubur.
Diriwayatkan oleh Ibnu Amru , bahwa Rasulullah y bersabda:"Setiap
muslim yang mati pada siang hari Jum'at atau malamnya, niscaya Allah
akan menyelamatkannya dari fitnah kubur". (HR. Ahmad dan Tirmizi,
dinilai shahih oleh Al-Bani).
- See more at: http://www.dudung.net/artikel-islami/keutamaan-hari-jumat.html#sthash.sj27F0XC.dpufjangan lupa untuk kaum adam jalankanlah ibadah shalat jum'at... :)
selamat membaca dan semoga bermanfaat untuk anda :)
1. Hari Terbaik
Abu
Hurairah z meriwayatkan bahwa Rasulullah y bersabada: "Hari terbaik
dimana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari itu
Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan kiamat
tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at
- See more at: http://www.dudung.net/artikel-islami/keutamaan-hari-jumat.html#sthash.sj27F0XC.dpuf
1. Hari Terbaik
Abu
Hurairah z meriwayatkan bahwa Rasulullah y bersabada: "Hari terbaik
dimana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari itu
Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan kiamat
tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at
2. Terdapat Waktu Mustajab untuk Berdo'a.
Abu
Hurairah z berkata Rasulullah y bersabda: " Sesungguhnya pada hari
Jum'at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan
shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah
akan mengabulkannya. Rasululllah y mengisyaratkan dengan tangannya
menggambarkan sedikitnya waktu itu (H. Muttafaqun Alaih)
Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390).
Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390).
3. Sedekah pada hari itu lebih utama dibanding sedekah pada hari-hari lainnya.
Ibnu
Qayyim berkata: "Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah
pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding
bulan-bulan lainnya". Hadits dari Ka'ab z menjelaskan: "Dan sedekah pada
hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya".(Mauquf Shahih)
4. Hari tatkala Allah l menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di Surga.
Sahabat
Anas bin Malik z dalam mengomentari ayat: "Dan Kami memiliki
pertambahannya" (QS.50:35) mengatakan: "Allah menampakkan diri kepada
mereka setiap hari Jum'at".
5. Hari besar yang berulang setiap pekan.
Ibnu Abbas z berkata : Rasulullah y bersabda:
"Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu ......". (HR. Ibnu Majah)
"Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu ......". (HR. Ibnu Majah)
6. Hari dihapuskannya dosa-dosa
Salman
Al Farisi z berkata : Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada
hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan
parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi
diantara dua orang untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan
dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di
antara dua Jum'at". (HR. Bukhari).
7.
Orang yang berjalan untuk shalat Jum'at akan mendapat pahala untuk tiap
langkahnya, setara dengan pahala ibadah satu tahun shalat dan puasa.
Aus
bin Aus z berkata: Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada hari
Jum'at, kemudian bersegera berangkat menuju masjid, dan menempati shaf
terdepan kemudian dia diam, maka setiap langkah yang dia ayunkan
mendapat pahala puasa dan shalat selama satu tahun, dan itu adalah hal
yang mudah bagi Allah". (HR. Ahmad dan Ashabus Sunan, dinyatakan shahih
oleh Ibnu Huzaimah).
8. Wafat pada malam hari Jum'at atau siangnya adalah tanda husnul khatimah, yaitu dibebaskan dari fitnah (azab) kubur.
Diriwayatkan oleh Ibnu Amru , bahwa Rasulullah y bersabda:"Setiap
muslim yang mati pada siang hari Jum'at atau malamnya, niscaya Allah
akan menyelamatkannya dari fitnah kubur". (HR. Ahmad dan Tirmizi,
dinilai shahih oleh Al-Bani).
- See more at: http://www.dudung.net/artikel-islami/keutamaan-hari-jumat.html#sthash.sj27F0XC.dpuf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar