Musik saat ini seperti sudah menjadi kebutuhan pokok banyak orang baik itu musik pop, rok, dangdut dan lain sebagainya. Dimana musik menjadi suatu media hiburan yang sangat universal. Sampai-sampai banyak penelitian yang menjelaskan hubungan antara musik dengan kecerdasan sampai dengan tumbuh kembang anak-anak.Dalam banyak penelitian juga menunujukan korelasi yang positif dimana media musik bisa menjadi alat untuk menumbuhkan kemampuan komunikasi, emosi serta sosial.
Tapi tunggu dulu bagaimana dampaknya jika anak-anak lebih suka menyanyikan lagu orang dewasa. Apakah hal ini memberikan dampak buruk? Karina Adistiana, M.Psi, yakni seorang Psikolog Pendidikan sekaligus sebagai pendiri gerakan Peduli Musik Anak menyatakan bahwa Musik anak itu banyak dan ada keberadaaanya, namun hanya saja orang dewasa tidak mau mencarinya.
Dengan kondisi ini maka lebih memungkinkan si anak cendrung menyanyikan lagu dengan lirik-lirik orang dewasa. Dalam hal ini bisa jadi akan berdampak buruk terhadap anak, karena disebabkan mungkin liriknya yang bisa berpengaruh. Contohnya saja jika anak menyanyikan lagu tentang perselingkuhan, maka tentunya hal ini belum tepat saatnya.
Perkembangan kecerdasan seorang anak berjalan bertahap, begitu juga dengan pemahamannya terhadap sekitar. Seperti ketika anak TK sedang belajar bersosialisasi, maka ia mulai mencoba mengerti arti pertemanan. Dalam hal ini tentunya jangan dulu dijejalkan oleh konsep abstrak seperti perselingkuhan. Karena proses anak belajar anak harus berawal dan juga berasal dari konsep yang nyata dulu, atau sesuatu yang dekat dengan kesehariaannya.
Maka dari itu kewajiban orang tua yakni memberikan dan memilih lagu anak yang tepat untuk si kecil. Hal ini selain media hiburan dan bermain juga dapat di jadikan media belajar si kecil. Nilai yang harus terkandung saat mendidik anak yakni dengan mengedapankan pendidikan akademis, kejujuran dan juga kepribadian yang positif. Dan tidak ada salahnya jika mengajarkan si kecil lewat media musik dan lagu.
Namun, dengan sulitnya menemukan lagu anak saat ini membuat anak lebih cenderung menyanyikan lagu orang dewasa. Belum lagi apabila si kecil mulai dapat mencerna lagu-lagu orang dewasa dengan dibantu visualisasi adegan yang ditayangkan televisi, maka kondisi ini semakim membuat anak-anak menanggung beban yang seharusnya belum ia dapat rasakan.
Maka dalam hal ini peran orang tua sangatlah penting untuk terus membimbing dan mengajari anak berbagai hal yang bermanfaat. Termasuk dalam hal pemilihan lagu yang tepat untuk anak.
jadi untuk para ibu di perhatikan ya pemilihan lagu untuk buah hati nya .
semoga bermanfaat :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar